Manusia Tertinggi Di Dunia Dalam Sejarah Peradaban Umat Manusia
Manusia tertinggi di dunia - Pada 22 Februari 1918, anak laki-laki seukuran normal 8,7 pound lahir dari Harold dan Addie Wadlow dari Alton, Illinois.
Pada hari ulang tahunnya yang pertama, Robert Wadlow beratnya 45 pound dan berdiri 3 kaki, 3,5 inci.
Dia terus tumbuh, menjulang di atas ayahnya pada usia delapan tahun. Pada usia 13 tahun dan 7 kaki, 4 inci, dia adalah Pramuka tertinggi di dunia.
Wadlow adalah seorang pemuda yang tenang dan santun, yang menyebabkannya disebut "raksasa yang lembut." Dia menikmati fotografi dan bermain gitar - sampai tangannya tumbuh terlalu besar untuk dilakukan.
Kelenjar hipofisis hiperaktif mendorong pertumbuhannya yang luar biasa.
Wadlow memecahkan rekor pria tertinggi di dunia saat ia mencapai 8 kaki, 4 inci pada 1937.
Setelah lulus SMA, Robert melanjutkan tur dengan Ringling Brothers Circus, dan kemudian saling silang untuk mempromosikan International Shoe Company, yang dengan anggun menyediakan alas kaki ukuran 38AA milik Robert.
Wadlow menderita kelemahan dan kurangnya sensasi di kaki dan kakinya, dan saat ia tumbuh ia membutuhkan kawat gigi dan tongkat untuk berjalan.
Pada tahun 1940, sebuah penjepit yang salah menggosok pada pergelangan kakinya menyebabkan luka melepuh, yang menjadi sangat terinfeksi. Pada tanggal 15 Juli 1940, Robert meninggal dunia pada usia 22. Delapan belas hari sebelumnya, dokter mengukur tinggi badannya di ketinggian 8 kaki, 11,1 inci.
Tubuh Robert kembali ke kampung halamannya dan dikuburkan di peti mati seberat 1.000 pon yang dibawa oleh selusin pallbearer dan delapan asisten. Patung perunggu berukuran besar yang menghormatinya masih berdiri di Alton.
Pada hari ulang tahunnya yang pertama, Robert Wadlow beratnya 45 pound dan berdiri 3 kaki, 3,5 inci.
Dia terus tumbuh, menjulang di atas ayahnya pada usia delapan tahun. Pada usia 13 tahun dan 7 kaki, 4 inci, dia adalah Pramuka tertinggi di dunia.
Wadlow adalah seorang pemuda yang tenang dan santun, yang menyebabkannya disebut "raksasa yang lembut." Dia menikmati fotografi dan bermain gitar - sampai tangannya tumbuh terlalu besar untuk dilakukan.
Kelenjar hipofisis hiperaktif mendorong pertumbuhannya yang luar biasa.
Wadlow memecahkan rekor pria tertinggi di dunia saat ia mencapai 8 kaki, 4 inci pada 1937.
Setelah lulus SMA, Robert melanjutkan tur dengan Ringling Brothers Circus, dan kemudian saling silang untuk mempromosikan International Shoe Company, yang dengan anggun menyediakan alas kaki ukuran 38AA milik Robert.
Wadlow menderita kelemahan dan kurangnya sensasi di kaki dan kakinya, dan saat ia tumbuh ia membutuhkan kawat gigi dan tongkat untuk berjalan.
Pada tahun 1940, sebuah penjepit yang salah menggosok pada pergelangan kakinya menyebabkan luka melepuh, yang menjadi sangat terinfeksi. Pada tanggal 15 Juli 1940, Robert meninggal dunia pada usia 22. Delapan belas hari sebelumnya, dokter mengukur tinggi badannya di ketinggian 8 kaki, 11,1 inci.
Tubuh Robert kembali ke kampung halamannya dan dikuburkan di peti mati seberat 1.000 pon yang dibawa oleh selusin pallbearer dan delapan asisten. Patung perunggu berukuran besar yang menghormatinya masih berdiri di Alton.